Nilai Tukar Petani (NTP) Provinsi Kalimantan Tengah selama Agustus 2016 sebesar 97,20 persen, turun 0,72 persen dibandingkan NTP bulan Juli 2016. Hal ini disebabkan oleh penurunan NTP subsektor tanaman pangan (1,45 persen) dan tanaman perkebunan rakyat (0,03 persen).
Indeks harga yang diterima petani (It) turun 1,22 persen, lebih tinggi dari penurunan indeks harga yang dibayar petani (Ib) sebesar 0,34 persen.
NTP tertinggi terjadi pada subsektor hortikultura sebesar 107,08 persen, sedangkan NTP terendah terjadi pada subsektor tanaman perkebunan rakyat sebesar 92,13 persen.
Nilai Tukar Usaha Rumah Tangga Pertanian (NTUP) sebesar 104,48 persen, turun 1,22 persen dibandingkan Juli 2016 yang sebesar 105,70 persen.
Indeks Konsumsi Rumah Tangga (IKRT) sebesar 124,93 atau turun 0,39 persen, yang disebabkan oleh menurunnya indeks harga kelompok bahan makanan (1,01 persen), transportasi, komunikasi, dan jasa keuangan (0,14 persen), serta makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau (0,04 persen).