Persentase penduduk miskin pada Maret 2023 sebesar 5,11 persen, menurun 0,11 persen poin terhadap September 2022 dan turun 0,17 persen poin terhadap Maret 2022.
Jumlah penduduk miskin pada Maret 2023 sebesar 142,17 ribu orang, turun 2,35 ribu orang terhadap September 2022 dan turun 2,93 ribu orang terhadap Maret 2022.Persentase penduduk miskin perkotaan pada Maret 2023 sebesar 4,78 persen, turun 0,31 persen poin dari September 2022. Tetapi untuk wilayah perdesaan, persentase penduduk miskin sebesar 5,35 persen mengalami peningkatan 0,03 persen dari September 2022.Jumlah penduduk miskin perkotaan turun sebanyak 2,83 ribu orang dari 59,93 ribu orang pada September 2022 menjadi 57,10 ribu orang pada Maret 2023. Tetapi, pada periode yang sama jumlah penduduk miskin perdesaan naik sebanyak 0,46 ribu orang dari 84,60 ribu orang pada September 2022 menjadi 85,06 orang pada Maret 2023.Garis Kemiskinan pada Maret 2023 tercatat sebesar Rp 596.184,-/kapita/bulan dengan komposisi Garis Kemiskinan Makanan sebesar Rp 461.296,- (77,37 persen) dan Garis Kemiskinan Bukan Makanan sebesar Rp 134.888,- (22,63 persen).Pada Maret 2023, secara rata-rata rumah tangga miskin di Kalimantan Tengah memiliki 4,58 orang anggota rumah tangga. Dengan demikian, besarnya Garis Kemiskinan per rumah tangga miskin secara rata-rata sebesar Rp 2.730.523,-/rumah tangga miskin/bulan.